Prof. Irma Nurbaeti: Islam dan Maternitas Keperawatan, Sebuah Inspirasi dan Contoh
Jakarta, Berita UIN Online - Prof. Irma Nurbaeti S.Kp., M.Kes., Sp.Mat., Ph.D, Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang memiliki kepakaran di bidang ilmu keperawatan maternitas, banyak meneliti tentang pelayanan keperawatan profesional di masa subur, kehamilan, dan nifas pada wanita.
Sebagai peneliti UIN Jakarta, Prof. Irma mencoba mengintegrasikan nilai-nilai keislaman dengan sains. Salah satu penelitiannya, “The effectiveness of dhikr toward decreasing anxiety and labor pain during active phase of first stage among primigravida”, membahas efektivitas dzikir dalam menurunkan kecemasan dan rasa nyeri saat persalinan fase aktif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dzikir efektif menurunkan tingkat kecemasan saat persalinan pada primigravida sebesar 59,8%.
Prof. Irma memulai pendidikan keperawatannya di Universitas Indonesia pada tahun 1994, kemudian melanjutkan pendidikan profesi dan magister di Universitas Indonesia, dan meraih gelar doktoral di Faculty of Nursing Burapha University pada tahun 2017.
Selain mengajar dan meneliti, Prof. Irma juga aktif mengabdi kepada masyarakat. Pada awal tahun 2025, Prof. Irma terpilih menjadi Ketua Ikatan Perawat Maternitas Indonesia (IPEMI) DKI Jakarta untuk periode 2025-2030. Ia sebelumnya juga menjabat sebagai Wakil Dekan Bidang Akademik Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKES) UIN Jakarta pada periode 2019-2023 dan kini menjabat sebagai Ketua DPP Forum Dosen Indonesia.
Dengan dedikasinya dalam menggabungkan nilai-nilai keislaman dengan sains, Prof. Irma Nurbaeti tidak hanya berperan sebagai peneliti terkemuka, tetapi juga menjadi sumber inspirasi dan teladan bagi mahasiswa keperawatan. Nilai-nilai kepemimpinan serta kontribusinya dalam pengembangan ilmu keperawatan maternitas di Indonesia menjadikannya contoh yang patut diikuti dalam memajukan dunia pendidikan dan profesi keperawatan di seluruh Indonesia.
(Muhammad Hanif Al Fatih/Zaenal M./Widhi Damar A./Foto: PIH)